Unsur-Unsur dalam Sejarah : Keterkaitan Konsep Manusia, Ruang, dan Waktu dalam Sejarah

Wawasan Pendidikan; Sejarah secara umum bisa diartikan sebagai suatu peristiwa yang telah terjadi di masa lampau. Sejarah memiliki beberapa ciri-ciri, diantaranya adalah unik karena hanya terjadi satu kali, abadi karena sudah terjadi dan tidak mungkin bisa diubah, serta penting karena memberikan pengaruh yang besar bagi kehidupan manusia. nah kali ini sobat pendidikan akan membahas tentang Unsur-Unsur dalam Sejarah yang mencakup Keterkaitan Konsep Manusia, Ruang, dan Waktu dalam Sejarah.

picture by kopi-ireng.com
Pengertian Sejarah Menurut Pendapat Ahli

Beberapa ahli mengemukakan gagasannya tentang definisi sejarah sesuai pandangan mereka masing-masing.  Berikut ini adalah beberapa definisinya:
  • Menurut W.H. Walsh, sejarah merupakan sesuatu yang menitikberatkan pada pencatatan yang berarti dan penting saja bagi manusia.  Catatan tersebut meliputi tindakan-tindakan dan pengalaman-pengalaman manusia pada masa lampau, pada hal-hal yang penting sehingga menjadi cerita yang berarti.
  • Menurut Edward Hallet Carr, sejarah adalah sebuah proses interaksi yang terjadi secara terus menerus antara sejarawan dengan fakta-fakta yang ada atau sebuah dialog yang berlangsung tanpa henti antara masa sekarang dan masa lampau.  Edward menitikberatkan pada adanya kesinambungan dalam sejarah, yaitu apa yang terjadi di masa sekarang merupakan kelanjutan dari apa yang telah terjadi di masa lampau.
  • Menurut V. Bryce, sejarah adalah catatan dari apa yang telah dipikirkan, dikatakan, dan diperbuat oleh manusia.   
  • Menurut Norman E. Cantor, sejarah adalah studi atau pembelajaran tentang apa yang telah diperbuat, dikatakan, dan dipikirkan oleh manusia pada masa lampau.
  • Menurut Patrick Gardiner, sejarah adalah ilmu atau studi yang mempelajari apa yang telah diperbuat oleh manusia.
Sejarah memberikan sebuah pengalaman yang sangat luas dalam kehidupan manusia pada waktu dan tempat yang berbeda-beda.  Di lain pihak sejarah juga menjadi salah satu ilmu sosial yang membicarakan kehidupan manusia dalam perspektif waktu.  (Baca Juga Pengertian Ruang Lingkup Ilmu Sejarah)

Selain itu, sejarah juga membicarakan masalah yang dihadapi masyarakat dalam interaksi sosial.  Bagaimana mereka menghadapi masalah tersebut, apakah berhasil ataukah gagal.  Sejarah memiliki unsur penting yang saling terkait dan tidak bisa dipisahkan. Bila salah satu unsur hilang maka tidak bisa disebut dengan sejarah.

Unsur-Unsur Sejarah
Berikut ini adalah unsur-unsur penting dalam sejarah:

1. Manusia

Sejarah tidak akan terjadi tanpa adanya manusia.  Sejarah selalu berkaitan dengan manusia, karena manusia merupakan pelaku dan objek utama dalam peristiwa sejarah.  Manusia adalah sentral dari segala peristiwa sejarah.  Berbagai perbuatan, gejala, dan keadaan manusia dalam ruang dan waktu tertentu menjadi penentu dalam sebuah peristiwa sejarah.

Ernst Berheim mengatakan bahwasanya manusia merupakan objek sejarah.  Peristiwa yang terjadi bisa berlangsung dalam waktu yang cepat atau lama, kompleks atau sederhana.  Semua akan tergantung kepada manusia dan lingkungan yang ada.

Selain memiliki peran sebagai pelaku dan objek peristiwa, manusia juga yang menuliskan dan menceritakan kembali peristiwa sejarah yang telah terjadi.

2. Ruang

Dalam sebuah peristiwa sejarah ruang merujuk kepada tempat dan aspek geografis terjadinya suatu peristiwa.  Tempat terjadinya sebuah peristiwa atau kejadian sejarah bisa bersifat luas atau sempit.  Dimensi ruang dalam sejarah akan memberikan pemahaman tentang peristiwa sejarah sehingga menjadi riil.

Dalam Teori Determinisme Geografis disebutkan bahwa ada hubungan yang erat antara peristiwa dengan ruang.  Dimana faktor geografis sebagai satu-satunya faktor penentu jalannya peristiwa sejarah.

Proses sejarah berlangsung dengan adanya batasan berdasarkan lokasi terjadinya peristiwa tersebut.  Olah karena itu, sejarah bisa dibedakan menjadi sejarah lokal, sejarah daerah, sejarah nasional, sejarah benua, dan sejarah dunia.

Berikut ini adalah konsep ruang dalam sejarah:
  • Ruang adalah konsep yang paling melekat dengan tempat, lingkungan,dan juga lokasi.
  • Ruang merupakan tempat terjadinya berbagai macam peristiwa sejarah dalam perjalanan waktu.
  • Penelaahan suatu peristiwa berdasarkan dimensi waktunya tidak bisa dilepaskan dari ruang atau tempat terjadinya peristiwa tersebut.
  • Jika waktu menitikberatkan pada aspek kapan peristiwa tersebut terjadi, maka konsep ruang lebih menitikberatkan pada aspek tempat di mana peristiwa itu terjadi.
3. Waktu

Bukan hanya terikat pada ruang, suatu peristiwa sejarah juga terikat dengan waktu.  Waktu merupakan unsur sejarah yang sangat penting karena sejarah membicarakan aktivitas manusia dalam kurun waktu tertentu.  Yaitu adanya batasan waktu yang sistematis, terdiri dari batasan awal dan batasan akhir.

Waktu dalam sebuah peristiwa sejarah memiliki sifat yang pasti dan absolut.  Dengan adanya waktu maka sebuah peritiwa bisa dikatakan sebagai sejarah.  Dengan waktu, kita bisa mengetahui kapan suatu peristiwa sejarah terjadi.

Konsep waktu memiliki kesatuan dari kelangsungan waktu yang terdiri dari tiga dimensi, yaitu masa lalu, sekarang, dan yang akan datang.  Sejarah disajikan dalam bentuk sistematis melalui rangkaian peristiwa yang diurutkan berdasarkan waktunya.  Dengan kata lain sejarah bersifat kronologis karena ada periodesasi di dalamnya. 

Berikut ini adalah konsep waktu dalam sejarah:
  • Masa lampau merupakan sebuah masa yang sudah terlewati, tetapi masa lampau bukan merupakan suatu masa yang final, terhenti, dan tertutup.
  • Masa lampau bersifat terbuka dan berkesinambungan, sehingga apa yang telah terjadi di masa lampau bisa dijadikan gambaran untuk bertindak di masa sekarang dan untuk mencapai kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang.
  • Sejarah dapat digunakan sebagai modal untuk melakukan tindakan saat ini dan menjadi acuan untuk perencanaan di masa yang akan datang.
Keterkaitan Konsep Manusia, Ruang, dan Waktu dalam Sejarah

Sejarah selalu melibatkan unsur manusia, ruang, dan waktu.  Tanpa adanya peristiwa yang melibatkan ketiga unsur tersebut maka tidak akan ada sejarah di muka bumi.

Hubungan manusa dengan ruang yaitu bumi sebagai ruang utama dalam sudut pandang umum tidak akan bisa dipisahkan.  Dalam arti sempit ruang mengacu pada tempat-tempat di mana manusia beraktivitas, melakukan tindakan, dan menjadi subjek sejarah.

Keterkaitan peran manusia dengan ruang-ruang aktivitasnya inilah yang menjadi jalan cerita dan permulaan lahirnya sejarah dalam peradaban manusia.  Salah satu contohnya adalah sejarah kemerdekaan Indonesia yang melibatkan kisah perjuangan para pahlawan (unsur manusia) di masa lampau (waktu) dalam melawan penjajah di bumi Indonesia (ruang).

Hubungan manusia dengan waktu dalam sejarah tidak hanya fokus pada masa lampau saja karena masa lampau hanyalah sudut pandang waktu yang paling umum.  Sementara dalam sudut pandang yang lebih sempit bisa mengacu pada rentang waktu ketika manusia melakukan aktivitas.

Salah satu contohnya adalah sejarah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.  Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 1945.  Dalam hal ini tanggal, bulan, dan tahun yang tertera merupakan unsur waktu yang bersinergi dengan peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang melibatkan unsur manusia (Soekarno-Hatta, atas nama rakyat Indonesia).

Hubungan manusia dengan ruang dan waktu menjadi unsur penting terjadinya sejarah.  Dalam ilmu sejarah, manusia tidak bisa berdiri sendiri hanya dengan ruang tanpa waktu dan hanya dengan waktu tanpa ruang.  Ketiga unsur tersebut harus ada untuk bisa melahirkan sebuah sejarah.

Konsep ruang dan waktu merupakan unsur penting yang tidak bisa dipisahkan dalam suatu peristiwa dan perubahannya dalam kehidupan manusia sebagai subjek atau pelaku sejarah.  Seluruh aktivitas manusia pasti berlangsung bersama dengan tempat dan waktu kejadian.

Referensi:
Suparno, Drs. 2018. Modul Pendamping Sejarah Indonesia untuk SMK/SMA Kelas X Semester 1.  Klaten Utara: Mulia Group.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel